Selasa, 25 Juli 2017

Obat herbal alami untuk penyakit diabetes

Menurut AloDokter, diabetes (diabetes melitus) adalah penyakit jangka panjang atau kronis yang ditandai dengan kadar gula darah (glukosa) yang jauh di atas normal. Glukosa sangat penting bagi kesehatan kita karena merupakan sumber energi utama bagi otak maupun sel-sel yang membentuk otot serta jaringan pada tubuh kita. Penyakit ini memiliki dua jenis utama, yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2.


Indonesia sendiri termasuk dalam 10 negara terbesar penderita diabetes. Pada tahun 2013, penderita diabetes di Indonesia diperkirakan mencapai sekitar 8,5 juta orang dengan rentang usia 20-79 tahun (dikutip dari Federasi Diabetes Internasional). Tetapi kurang dari 50% dari mereka yang menyadarinya.

Apa Saja Gejala Diabetes?
Sangatlah penting bagi kita untuk mengetahui gejala awal diabetes. Baik bagi yang berisiko tinggi maupun bagi yang merasa sehat dan tidak memiliki riwayat atau potensi mengidap diabetes.

Diabetes tipe 1 dapat berkembang dengan cepat dalam beberapa minggu, bahkan beberapa hari saja. Sedangkan banyak penderita diabetes tipe 2 yang tidak menyadari bahwa mereka telah mengidap diabetes selama bertahun-tahun karena gejalanya cenderung tidak spesifik. Beberapa gejala diabetes tipe 1 dan tipe 2 meliputi:
  • Sering merasa haus.
  • Sering buang air kecil, terutama di malam hari.
  • Rasa lapar yang ekstrem.
  • Turunnya berat badan tanpa sebab yang jelas.
  • Berkurangnya massa otot.
  • Terdapat keton dalam air seni. Keton adalah produk sampingan dari metabolisme otot dan lemak yang terjadi ketika produksi insulin tidak cukup.
  • Kelelahan.
  • Pandangan yang kabur.
  • Luka yang lama sembuh.
  • Sering mengalami infeksi, misalnya pada gusi, kulit, vagina, atau saluran kemih.

Apabila Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksakan diri Anda ke dokter. Pendeteksian sedini mungkin memungkinkan kita untuk mencegah bertambah parahnya kondisi diabetes kita.

Pengaruh Hormon Insulin dan Diabetes
Seluruh sel dalam tubuh manusia membutuhkan glukosa agar dapat bekerja dengan normal. Kadar zat gula dalam darah biasanya dikendalikan oleh hormon insulin yang diproduksi oleh pankreas, yaitu organ yang terletak di belakang lambung.

Tetapi organ pankreas milik penderita diabetes tidak mampu memproduksi hormon insulin sesuai kebutuhan tubuh. Tanpa insulin, sel-sel tubuh tidak dapat menyerap dan mengolah glukosa menjadi energi.

Sekilas Tentang Diabetes Tipe 1
Penderita diabetes tipe 1 sangat bergantung kepada insulin karena sistem kekebalan tubuh penderita akan menyerang dan menghancurkan sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Hal ini memicu peningkatan kadar glukosa sehingga terjadi kerusakan pada organ-organ tubuh. Hingga saat ini, penyebab di balik diabetes tipe 1 belum diketahui secara pasti.

Penderita jenis diabetes ini umumnya berusia di bawah 40 tahun, biasanya muncul pada masa remaja atau anak-anak. Karena itu, diabetes tipe 1 juga disebut sebagai diabetes anak-anak.

Diabetes tipe 1 lebih jarang terjadi dibandingkan dengan diabetes tipe 2. Di antara 10 orang penderita diabetes, diperkirakan hanya sekitar 1 orang yang mengidap tipe 1.

Selain harus menerima suntikan insulin setiap hari, penderita diabetes tipe 1 juga disarankan untuk menjaga kadar glukosa dalam darah agar tetap seimbang. Misalnya dengan menerapkan pola makan sehat dan menjalani tes darah secara rutin.

Sekilas Tentang Diabetes Tipe 2
Diabetes tipe 2 merupakan jenis diabetes yang lebih umum terjadi. Sekitar 90 persen penderita diabetes di dunia mengidap diabetes tipe ini.

Diabetes jenis ini disebabkan oleh kurangnya produksi insulin dalam tubuh atau sel-sel tubuh yang menjadi kurang sensitif terhadap insulin. Kekurangpekaan sel-sel tubuh ini dikenal dengan istilah resistensi terhadap insulin.

Gejala pada penderita diabetes tipe ini biasanya dapat dikendalikan dengan pola makan sehat dan memantau kadar glukosa dalam darah. Tetapi, tetaplah waspada karena penyakit ini akan terus berkembang dalam tubuh dan lambat laun Anda akan membutuhkan langkah pengobatan.

Diabetes tipe 2 sering dihubungkan dengan obesitas. Memang tidak semua orang yang mengidap obesitas akan otomatis menderita diabetes tipe 2. Tetapi, makin tinggi indeks massa tubuh seseorang, maka risiko diabetes tipe ini juga meningkat. Diabetes akibat obesitas umumnya menyerang para manula.

Risiko Diabetes Kehamilan
Diabetes juga kerap menyerang para ibu hamil. Terdapat sebagian wanita yang memiliki kadar glukosa dalam darah yang sangat tinggi selama masa kehamilan, sehingga tubuh mereka tidak dapat memproduksi cukup insulin untuk menyerapnya. Diabetes yang dikenal sebagai diabetes kehamilan ini dapat terjadi pada sekitar 15 hingga 18 orang di antara 100 wanita yang hamil.

Penderita diabetes tipe 1 yang hamil juga akan memiliki risiko tinggi karena dapat berdampak pada ibu serta janin. Sangatlah penting bagi penderita diabetes yang sedang hamil untuk menjaga keseimbangan kadar gula darahnya.

Ibu yang sedang hamil sebaiknya lebih cermat memantau kadar gula darah pada trimester kedua (minggu 14-26). Pada masa itulah diabetes kehamilan umumnya berkembang dan kemudian hilang setelah melahirkan. Meski demikian, risiko diabetes tipe 2 pada wanita yang pernah mengalami diabetes kehamilan adalah sekitar tiga kali lebih tinggi dibandingkan populasi pada umumnya. (Sumber: http://bit.ly/2n1hdsi)

Berikut adalah salah satu tanaman herbal yg dapat meringankan penderita diabetes, dikutip dari belajarberkebun:


Tanaman sambiloto
Tanaman sambiloto bagian daunnya merupakan salah satu bahan dari jamu tradisional yang cukup terkenal.Tanaman obat diabetes tradisional ini dapat dijadikan sebagai obat herbal diabetes basah maupun kering. Kandungan dalam daun ini sangat baik untuk membantu menurunkan kadar gula darah dalam darah. Kandungan flavonoid terbukti dapat mengurangi produksi glukosa dai hati, sehingga kadar glukosa darah tidak lagi mengalami lonjakan yang cukup drastis. Daun sambiloto dapat juga mengaktifkan sertameningkatkan aktifitas dari kelenjar pada tubuh, khususnya sel beta pada pankreas, yang dapat menghasilkan insulin dengan kadar yang cukup.

Tanaman pegagan
Tanaman pegagan termasuk tanaman endemik Indonesia yang memiliki banyak manfaat. Tanaman obat diabetes tradisional ini memiliki kandungan zat anti racun, penurun panas, dan juga anti infeksi yang baik untuk dijadikan sebagai obat herbal. Manfaat dalam kandungan zat pada tanaman ini juga dapat menurunkan kadar gula yang ada dalam darah sehingga baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes. Bagian yang dapat dikonsumsi pada tumbuhan pegagan adalah daunnya.

Tanaman kumis kucing
Selain dikenal sebagai tanaman hias, ternyata tumbuhan kumis kucing juga memiliki khasiat yang dapat menurunkan gula darah. Tanaman kumis kucing memiliki kandungan nutrisi dan mineral yang meliputi minyak atsiri, garam kalium, orthosihonglikosida, dan juga saponin. Kandungan saponi memiliki fungsi sebagai penurun gula darah bagi penderita diabetes dengan merangsang sel beta pancreas untuk menghasilkan insulin dengan kadar yang cukup.

Tanaman salam
Daun dari tanaman obat diabetes tradisional ini sering digunakan sebagai bumbu masakan, selain itu juga memiliki manfaat untuk memperbaiki sirkulasi tubuh. Sirkulasi tubuh yang baik tentunyaakan membuat fungsi tubuh kembali optimal khusunya pada metabolisme glukosa. Kondisi ini akan membuat glukosa kembali ke dalam sel dan tidak di dalam aliran darah untuk diproses menjadi energy.
Kapsul Undiabet dan Kapsul Pipeca telah teruji secara klinis dan terdaftar di BPOM sehingga aman untuk di konsumsi.


Hubungi:
087736500711 (Call/ Sms)
082134844244 (Call/ Sms/ WhatsApp)
Pin BB By. Sms
Baca juga:
obat tradisional untuk diabetes kering
obat herbal untuk penyakit diabetes kering
obat herbal untuk penderita diabetes kering
obat herbal bagi penderita diabetes kering
obat herbal utk diabetes kering
ramuan obat tradisional diabetes kering
cara membuat obat herbal diabetes kering
obat tradisional mengobati diabetes kering
obat tradisional buat diabetes kering
jual obat herbal diabetes de nature
obat herbal kolagit untuk diabetes
alamat kolagit obat herbal diabetes
obat herbal terbaik untuk diabetes

Obat herbal alami untuk penyakit diabetes Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Ajat Kurniawan